Analisis Reduksi Durasi Proyek Metode Crashing Dengan Penambahan Waktu Kerja (Studi Kasus: SDN Werdi Bhuwana)
Keywords:
Metode Crashing, Percepatan, Durasi Proyek, Waktu Pelaksanaan, LemburAbstract
Dalam pelaksanaannya, sebuah proyek konstruksi sering kali dihadapkan dengan
tantangan untuk memenuhi target waktu yang singkat. Hal tersebut cukup sering
ditemui pada proyek-proyek pemerintah yang terikat dengan waktu penyelesaian
dan serah terima pekerjaan sebelum akhir tahun anggaran, baik secara teknis maupun
administratif untuk keperluan penutupan buku. Terlebih lagi keterlambatan dalam
proses perencanaan hingga pelelangan yang tidak bisa diprediksi mengakibatkan
pekerjaan harus diselesaikan lebih cepat dari waktu yang direncanakan. Pada
penelitian ini dilakukan reduksi terhadap waktu pelaksanaan proyek gedung sekolah,
yaitu SDN Werdi Bhuwana dengan harapan reduksi sebesar 20% dari durasi
rencana. Metode crashing program dengan penambahan waktu kerja atau lembur,
dipilih sebagai solusi untuk menganalisis percepatan waktu penyelesaian proyek.
Metode ini bertujuan untuk mengurangi durasi proyek dengan cara menambah
sumber daya, namun tak jarang hal ini dapat mengakibatkan peningkatan biaya.
Proyek pembangunan SDN Werdi Bhuwana dijadwalkan selesai dalam 160 hari
dengan estimasi biaya sebesar Rp. 2.822.892.553. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa durasi proyek berhasil dipercepat menjadi 128 hari, namun percepatan ini
mengakibatkan peningkatan biaya sebesar 179.638.613 sehingga total biaya proyek
menjadi 3.002.531.166 atau meningkat sebesar 6,36%. Pemerintah atau dinas terkait
sebagai pemberi anggaran perlu memperhatikan penambahan nilai ini dalam
pembuatan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) sebagai bentuk kompensasi atas reduksi
waktu pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan.
References
Amin, A.S. 2021. “Analisis Penurunan Tingkat Produktivitas Tenaga Kerja Akibat Jam Kerja Lembur Pada Pekerjaan Proyek Konstruksi.”
Anenda, L.P. 2020. “Analisis Network Planning Pada Proyek Konstruksi Jalan Oleh CV.X Menggunakan Metode Program Evaluation Review Technique (PERT) - Critical Path Method (CPM) Dan Metode Crashing.”
Fitriah, Mustika, W., Talanipa, R., Ramadhan, S. 2024. Analisis Perbandingan Metode Fast Track Dan Metode Crashing Terhadap Efisiensi Biaya Dan Aktivitas Waktu Pelaksanaan. Jurnal Media Konstruksi, 9(4): 405–416.
Malifa, Y., Dundu, A.K.T., Malingkas, G.Y. 2019. Analisis Percepatan Waktu Dan Biaya Proyek Konstruksi Menggunakan Metode Crashing (Studi Kasus: Pembangunan Rusun Iain Manado). Jurnal Sipil Statik, 7(Juni): 681–688.
Mora, F.P., Li, M. 2001. Dynamic Planning and Control Methodology for Design/Build Fast-Track Construction Projects. Journal of Construction Engineering and Management, 127(1): 1–17.
Ningrum, F.G.A., Hartono, W., Sugiyarto. 2017. Penerapan Metode Crashing Dalam Percepatan Durasi Proyek Dengan Alternatif Penambahan Jam Lembur Dan Shift Kerja (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Hotel Grand Keisha, Yogyakarta). E-Jurnal Matriks Teknik Sipil, 583–591.
Peraturan Presiden Nomor 35. Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat, dan Pemutusan Hubungan Kerja. , Pub. L. No. 35 (2021).
Pusdiklat Anggaran dan Pembendaharaan. 2018. Pembukuan dan Pertanggungjawaban Bendahara Pengeluaran. Bogor.
Putri, D.A., Muhtar, Gunasti, A. 2021. Penerapan Metode CPM Dan Crashing Pada Proyek Gedung Training Center Universitas Jember. Jurnal Smart Teknologi, 2(2).
Sutrisno, W.T., Beatrix, M., Fatmawati, L.E. 2023. Analisis Percepatan Waktu Dan Biaya Pada Proyek Pembangunan Gedung Sekolah Dasar Wachid Hasyim Kota Surabaya Menggunakan Metode Crashing. PORTAL: Jurnal Teknik Sipil, 16(1): 123–130.
Umar, M.A. 2021. Analisis Waktu dan Biaya dengan Metode Crashing, Overlapping dan Gabungan Crashing Overlapping.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Reinforcement Review in Civil Engineering Studies and Management

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.