Edukasi Seks dalam Upaya Pendidikan Pra-Perkawinan  bagi Generasi Muda Hindu Suku Madura Bongso Wetan

Ni Luh Putu Yuliani Dewi; I Nyoman Buda Asmara Putra; Roni Han Wasisto; I Nyoman Suka Ardiyasa; Putu Maria Ratih Anggraini

doi:10.38043/parta.v5i2.5672

Authors

Ni Luh Putu Yuliani Dewi STAHN Mpu Kuturan Singaraja
I Nyoman Buda Asmara Putra STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja
Roni Han Wasisto STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja
I Nyoman Suka Ardiyasa STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja
Putu Maria Ratih Anggraini STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja

DOI:

https://doi.org/10.38043/parta.v5i2.5672

Keywords:

Edukasi Seks, Suku Madura, Bongso Wetan

Abstract

Pendidikan tentang seks selalu dianggap tabu karena akan membahas tentang jenis kelamin atau hubungan intim. Namun hal ini justru wajib untuk diajarkan kepada generasi muda agar mereka mengetahui batasan-batasan, mampu menahan nafsu serta menjaga diri sebelum perkawinan. Edukasi seks yang diberikan bukan hanya tentang pendidikan seksual secara umum namun pendidikan seks menurut konsep ajaran agama Hindu. Edukasi Seks dilakukan dengan metode CBPR (Community-Based Participatory Research) dengan teknik dharmatula yaitu diskusi tanya jawab dua arah antara narasumber dan peserta di Balai Pertemuan Pura Kerta Bumi pada tanggal 7 Juli 2024. Peserta kegiatan adalah para remaja putra-putri Hindu Bongso Wetan yang sebagian merupakan pengurus dan anggota organisasi PERADAH (Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia). Materi yang disampaikan berfokus pada urgensi dan pentingnya edukasi seks diberikan kepada generasi muda serta konsekuensi yang diterima jika melanggar batasan-batasan. Adapun hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan yang didapat bahwa kegiatan ini begitu bermanfaat bagi para peserta, karena mendapatkan wawasan baru tentang hubungan seksualitas dan spiritualitas dalam ajaran agama Hindu. Edukasi seks dapat mengintegrasikan ajaran agama atau nilai-nilai lokal tentang kesucian, tanggung jawab, dan tujuan hidup yang lebih besar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardana, I. M. R., Setyaningsih, F., & Wardani, D. A. W. (2021). PERAN PENYULUH AGAMA HINDU NON PNS TERHADAP PENDIDIKAN DAN SRADHA GENERASI MUDA HINDU DI KECAMATAN TAMANSARI KABUPATEN BOYOLALI. Jawa Dwipa: Jurnal Penelitian Dan Penjaminan Mutu, 2 No. 1, 7896.

Brahmani Putri, I. A. N. (2022). Strategi Pendidikan Agama Hindu Berbasis Sad Dharma. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 5(3), 125140. https://doi.org/10.37329/kamaya.v5i3.1935

Dewi, N. L. P. Y. (2023). Tren Modifikasi Sanggul Perempuan Bali: Antara Estetis Dan Etis. Jnanasiddhanta: Jurnal Teologi Hindu, 5 No. 1, 7180. https://doi.org/10.55115/jnana.v5i1.4076

Dinata, I. G. S. M., Sutriyanti, N. K., & Sentana, G. D. D. (2019). Seksologi Hindu dalam Lontar Rukmini Tattwa. Jurnal Penelitian Agama Hindu, 3 No. 2, 98100.

Dwisetyawan, A., Ainiyah, D., M, M. Y. I., Makkah, N. S., & Rosidah, I. (2024). Edukasi dalam Pembibitan Sawi Warga di Kelurahan Karanganyar Kota Pasuruan. Jurnal Kemitraan Masyarakat, 1 No.3(126141).

Gorda, A. A. N. E. S., & Bhargo, G. (2021). Pemanfaatan Video Edukasi Untuk Meningkatkan Ketertiban Dalam Menjalankan Protokol Kesehatan Di Desa Pemecutan Kelod. Parta: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2 No. 2, 7986.

Gunawan, I. B. M. S., Paramita, I. G. A., & Saputra, I. G. N. T. A. (2020). Jamali: Identitas Hindu Di Dusun Bongso Wetan Dan Kulon Desa Pengalangan Gresik Jawa Timur. Dharmasmrti: Jurnal Ilmu Agama Dan Kebudayaan, 20 No.1, 6166. https://doi.org/10.32795/ds.v20i1.642

Gunawijaya, I. W. T. (2019). TEOLOGI SEKS DALAM PENCIPTAAN KETURUNAN SUPUTRA. Genta Hredaya, 3 No. 2, 2129. https://doi.org/https://doi.org/10.55115/gentahredaya.v3i2.460

Marbun, S. M., & Stevanus, K. (2019). Pendidikan Seks Pada Remaja. FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 2 No. 2, 325343. https://doi.org/10.34081/fidei.v2i2.76

Pendit, N. S. (2018). Bhagavad Gita. Surabaya: Paramita.

Putri, N. P. O. A. C. (2021). Pendidikan Seks dalam Lontar Smara Krida Laksana. Dharma Sastra: Jurnal Penelitian Bahasa Dan Sastra Daerah, 1 No. 2, 130139. https://doi.org/10.25078/ds.v1i2.2939

Siswandi, G. A. (2020). Peran Keluarga Terhadap Pendidikan Seksual Pada Generasi Muda Hindu Sebagai Upaya Pencegahan Pernikahan Usia Dini. In N. K. Sutriyanti (Ed.), Menyemai Benih Dharma Perspektif Multidisiplin (pp. 7281). Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia.

Suadnyana, I., & Yogiswari, K. S. (2020). Peranan Komunikasi Persuasif Dalam Implementasi Ajaran Tri Hita Karana Pada Sekaa Truna Truni. Prosiding Seminar Nasional Kapitalisme Media Dan Komunikasi Politik Di Era Revolusi Industri 4.0, 104112. http://jayapanguspress.penerbit.org/index.php/ganaya/article/view/392

Sukmawan, S., Ramadhani, A. K., & Universitas, E. N. F. (2020). Pesan Edukasi Seksual bagi Remaja Tengger Melalui Tari Sodoran. Gondang: Jurnal Seni Dan Budaya Available, 4 No.2, 109118.

Tarantang, J., Kurniawan, R., Akbar, W., Sumiati, F., & Rahayu, H. (2022). Edukasi Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 Bagi Orang Tua di Kelurahan Pahandut Seberang Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya. Parta: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3 No.1, 2531. https://doi.org/10.38043/parta.v3i1.3564

Titib, I. M. (2020). Weda Sabda Suci: Pedoman Praktis Kehidupan. Surabaya: Paramita.

Wardana, K. A., & Putri, K. A. K. (2022). SEKSUALITAS: MEDIA PEMUASAN HASRAT (PERSPEKTIF KOSMOLOGI HINDU). Jurnal Ilmu Komunikasi Hindu, 02 No. 1, 253262.

Zakaria, M. (2015). Peran Akademisi Dalam Membendung Pengaruh Budaya Negatif Generasi Muda Penerus Bangsa. Lentera, 15(15), 8793.