PENDIDIKAN AGAMA HINDU SEBAGAI LANDASAN PENDIDIKAN MORAL DAN ETIKA

Authors

  • Ida Bagus Suradarma Stikom Bali

DOI:

https://doi.org/10.38043/jids.v3i1.1731

Keywords:

Pendidikan Agama, Pendidikan Moral, Etika

Abstract

Masyarakat Bali yang mayoritas menganut agama Hindu, memiliki konsep dasar ajaran Agama Hindu yakni tri kaya parisuda yakni tiga macam perbuatan yang harus disucikan. Tri hita karana yakni tiga hubungan harmonis untuk mencapai kebahagiaan yang dijadikan landasan filosof dalam upaya meningkatkan moral dan etika generasi muda. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis pendidikan agama hindu agar dapat dijadikan landasan pendidikan moral dan etika. Metode pengumpulan data studi dokumentasi. Teknik analisis data adalah dengan analisis kualitatif. Berdasarkan hasil analisis pembahasan dapat disimpulkan bahwa penguatan nilai-nilai moral keagamaan dan nilai etika dapat dilakukan melalui pendidikan agama. Pendidikan agama dapat diberikan di sekolah tempat anak-anak mengenyam pendidikan dengan diharapkan akan dapat meningkatkan nilai kejujuran, kedisiplinan, dan ketaatan terhadap apa yang diajarkan oleh guru. Pendidikan agama Pendidikan agama dapat diberikan di rumah sebagai lingkungan terdekat keluarga. Pendidikan agama juga dapat diperoleh melalui pergaulan di lingkungan masyarakat. Karena melalui pendidikan agama dapat dijadikan sebagai suatu acuan dalam bertindak dan berperilaku yang baik dan beretika di dalam masyarakat.

Kata Kunci: Pendidikan Agama, Pendidikan Moral, Etika

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asti, I. 2017. Strategi Pengembangan Moral dan Nilai Agama Untuk Anak Usia Dini, SMP Sunan Averouss Al-Athfal. Yogyakarta: Jurnal Pendidikan Anak. Vol. 3 (1), 2017, ISSN Online: 2477-4189.

Ainiyah, Nur. 2013. Pembentukan Karakter Melalui Pendidikan Agama Islam. Universitas Negeri Semarang Jawa Tengah: Jurnal Al-Ulum Volume. 13 Nomor 1, Juni 2013. Hal 25-38.

Ayadnya, S. I. B. dan I.B. K Arinasa. 2004. Peranan Wariga terhadap Penggunaan Tanaman Upacara Adat, Seminar Tumbuhan Upacara Agama Hindu. UPT BKT Kebun Raya “Eka Karya” Bali – LIPI.

Crystal, D. 2003. The Cambridge Encyclopedia of Language, Second Edition. New York: Cambridge University.

Darmodiharjo. 1993. Santiaji Pancasila. Surabaya: Usaha Nasional.

Drijarkoro, N. 1980. Tentang Pendidikan. Yogyakarta: Kanisius.

Grondona, M. 2000. A Cultural Typology of Economic Development, dalam Culture Matters: How Values Shape Human Progress, L. E. Harrison dan S. P. Huntington, ed. New York: Basic Books.

Gunung, M. G. Ida Pedanda. 2004. Sambutan Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) – Bali, Seminar Tumbuhan Upacara Agama Hindu, UPT BKT Kebun Raya “Eka Karya” Bali – LIPI.

Hidayat, O. S. 2015. Metode Pengembangan Moral dan Nilai-Nilai Agama, Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Kaelan. 2012. Metode Penelitian Kualitatif Interdisipliner Bidang Sosial, Budaya, Filsafat, Seni, Agama, dan Humaniora. Yogyakarta: Paradigma.

Karim, A. 2013. Islam Nusantara. Yogyakarta: Gama Media.

Kartono, Kartini. 1991. Quo Vadis Tujuan Pendidikan Harus Sinkron Dengan Tujuan Manusia. Bandung: Mandar Maju.

Lakonawa, Petrus. 2013. Agama dan Pembentukan Cara Pandang Serta Perilaku Hidup Masyarakat Serta Perilaku Hidup Masyarakat. Character Building Development Center, BINUS University. Humaniora Vol.4 No.2 Oktober 2013: 790-799.

Malefijt, A. 1968. Religion and Culture: An Introduction to Anthropology of Religion. Prospect Heights, IL: Waveland.

Marzuki, 2013. Revitalisasi Pendidikan Agama Di Sekolah Dalam Pembangunan Karakter Bangsa Di Masa Depan. FIS Universitas Negeri Yogyakarta: Jurnal Pendidikan Karakter, Tahun III, Nomor 1, Februari 2013.

McGuire, M. B. 2002. Religion: The Social Context, Fifth Edition. Belmont, CA: Wadsworth.

Moleong. 2017. Metode Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Paramandhita, A. 2017. Penerapan Ajaran Tri Hita Karana Pada Anak Usia Dini Di TK Dharmayasa Kecamatan Klungkung Kabupaten Klungkung. Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar: Jurnal Penelitian Agama Hindu. 1 (2) Tahun 2017.

Parmajaya, I Putu Gede. 2017. Ajaran Tri Kaya Parisudha Sebagai Landasan Pendidikan Nilai Moral Dan Etika Dalam Membentuk Karakter Anak. STAHN Mpu Kuturan Singaraja: Purwadita. Volume 1 No.1, Maret 2017. ISSN 2549-7928.

Redi, A. I W. 2013. Revitalisasi Pendidikan Karakter untuk Membangun Bangsa yang Berwatak Terpuji, Denpasar: Widya Dharma UHNI Press.

Shubhi, Ahmad Mahmud. 1993. al-Falsafah al-Akhlâqiyyah fi al-Fikr al-Islâmi: al-’Aqliyyûn wa al-Dzauqiyyun aw al-Nadzar wa al-Amal. Beirut: Daran-Nahdhah al-Arabiyah.

Sudarminta, J. 2001. Etika Umum (Diktat Kuliah). Jakarta: STF Driyarkara.

Sudarsana, I Ketut. 2018. Pengantar Pendidikan Agama Hindu. Diakses di www.academia. edu/35574487/Pengantar_Pendidikan_Agama_Hindu, pada Desember 2018.

Sukasari, Ni Made. 2012. Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Cerita Panca Tantra. Jurnal Pasupati Vol. 1 No. 2/2012.

Surajiyo. 2005. Ilmu Filsafat Suatu Pengantari. Jakarta: Bumi Aksara.

Tobroni, dan En. Asyraf Isyraqi. 2011. Peranan Pendidikan Agama Dalam Pembentukan Etika Sosial Persaudaraan Dan Perdamaian (Studi di Malaysia dan Indonesia). Progresiva Vol. 5, No.1, Desember 2011.

Tanyid, Maidiantius. 2014. Etika Dalam Pendidikan: Kajian Etis Tentang Krisis Moral Berdampak Pada Pendidikan. STAKN Toraja. Jurnal Jaffray, Vol. 12, No. 2, Oktober 2014.

Published

2019-02-01

How to Cite

1.
Suradarma IB. PENDIDIKAN AGAMA HINDU SEBAGAI LANDASAN PENDIDIKAN MORAL DAN ETIKA. JIDS [Internet]. 2019Feb.1 [cited 2024Nov.24];3(1):16-3. Available from: https://journal.undiknas.ac.id/index.php/fisip/article/view/1731

Issue

Section

Articles